Navaswara.com – Setelah hampir satu tahun menjadi bagian dari perjalanan sepak bola Indonesia, kerja sama antara Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, resmi berakhir. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui unggahan di akun media sosialnya, Rabu (15/10).
“Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan tim kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI dan Timnas Indonesia. Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini,” tulis Erick Thohir.
Erick menegaskan bahwa keputusan ini diambil dengan semangat saling menghormati, setelah Kluivert berhasil membawa Timnas Indonesia melangkah hingga Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pencapaian yang menjadi catatan bersejarah bagi sepak bola Tanah Air.
“Terima kasih sudah menjadi bagian dari perjalanan Timnas Indonesia dan berjuang bersama untuk Merah Putih,” lanjut Erick. Dalam pernyataannya, Erick juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjuangan Timnas Indonesia, mulai dari pemain, keluarga, ofisial, hingga para suporter yang setia mendukung dari tribun dan layar kaca.
“Terima kasih untuk seluruh suporter, pemain, beserta keluarga dan ofisial yang sudah berjuang dan memberikan dukungan untuk Timnas Indonesia. Melaju hingga ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah sejarah bagi sepak bola Indonesia,” ungkapnya.
Meski masa kerja Kluivert telah berakhir, Erick memastikan PSSI akan segera melakukan evaluasi menyeluruh dan menyiapkan langkah strategis untuk masa depan Timnas Indonesia. Ia menegaskan bahwa target berikutnya adalah membawa Indonesia menembus peringkat 100 besar FIFA, berkompetisi di Piala Asia 2027, serta menatap peluang tampil di Piala Dunia 2030.
“Langkah ini adalah bagian dari visi jangka panjang untuk memperkuat fondasi sepak bola nasional, dari sistem pembinaan usia muda hingga kompetisi profesional,” tambah Erick.
Patrick Kluivert, legenda sepak bola asal Belanda yang pernah memperkuat Barcelona dan Ajax Amsterdam, resmi menangani Timnas Indonesia sejak 2024. Di bawah kepemimpinannya, skuad Garuda menunjukkan perkembangan signifikan dalam pola permainan dan semangat bertanding di level internasional.
Kerja sama yang berakhir dengan penuh penghormatan ini menjadi momentum bagi sepak bola Indonesia untuk melangkah ke babak baru. Semangat perjuangan dan tekad kolektif untuk mengharumkan nama Merah Putih di kancah dunia tetap menjadi kompas utama.